Belanja. Wanita seringkali diidentikkan dengan kegiatan yang satu ini. Konon, kebanyakan pria merasa pusing bila harus menemani wanitanya berbelanja.Lepas dari benar atau tidaknya, saya mencoba menilik keadaan diri sendiri. Meskipun saya kurang suka bepergian ke mall ,setelah saya pikir-pikir, saya ini ternyata tidak jarang terkait dengan aktivitas belanja.
Salah satu aktivitas belanja yang sering kulakukan adalah belanja komponen elektronik dan atau onderdil robot. Entah itu belanja buat diri sendiri maupun dititipi temanku. Tidak hanya komponen, terkadang juga belanja peralatan semacam bor dan gerinda. Pernah juga belanja semacam material, batangan alumunium yang panjangnya sekitar 2 meter, akrilik dan lain lain. Bahkan, tidak jarang juga bila berbelanja barang-barang besar dan agak berat aku membawanya sendiri.
Semua itu aku lakukan dengan riang gembira. Barangkali inilah yang disebut wanita fitrahnya suka berbelanja. Sebab, jangan anda salah sangka, belanja komponen dan onderdil robot itu tidak kalah serunya dengan belanja pakaian, tas dan semacamnya. Harus tau tempat yang paling murah untuk masing-masing jenis komponen, dan tidak di semua tempat tersedia komponen tertentu. Sedikit bocoran beberapa toko komponen elektronik yang sering kusambangi : 51, audio, sagan dan sinar elektronik.
Aktivitas belanja lainnya yang juga sering kulakukan adalah berburu konsumsi kegiatan Lpkta. Kalau untuk berburu snack pasar di pagi hari, aku agak jarang melakukan. Hal itu biasanya sudah serta merta dilakukan oleh bapak rumah tangga Lpkta. Paling-paling aku bagian pesan makanan besar. Pengalaman yang tak terlupakan adalah ketika menjadi duo sie konsumsi untuk sebuah event besar selama 1 minggu berturut-turut. Tiap siang harus mengambil dan mengantar makan siang. Dan dipenghujung acara, jadilah aku most wanted people karna sedikit terlambat mengantarkan makan siang. Namun, aku masih jauh bila dibandingkan guru besar sie konsumsi kami, mbak Sumarni, ST, SK. (gelar terakhir diberikan oleh kawan-kawan lpkta sebagai penghargaan, 5 thumb up for her :D)
Keterampilan belanja ternyata sangat diperlukan dan semaik terasah dalam sebuah kegiatan bernama KKN yang kujalani di penghujung masa mahasiswaku. Mulai dari berbelanja persiapan kebutuhan KKN (baik kebutuhan pribadi maupun bersama), belanja hadiah, sampaikan pada belanja-belanja pasca kkn sekedar memberi oleh-oleh untuk warga.
Faktanya, diakui atau tidak, suka ataupun tidak, sepertinya wanita memang tidak terlepas dari aktivitas belanja.Aku malah berpikir, mungkin belanja bisa sedikit mengurangi jumudku yang semakin sering menghampiri. Sayangnya, aku sekarang tidak punya alasan tepat untuk belanja, karena belanja itu sebaiknya tujuannya jelas. So, anybody want to give me some jobs for shopping ? hehehe.. just kidding :-p
No comments:
Post a Comment